Berita

Setelah beberapa hari berlangsungnya PNMHII ke-32, tibalah closing ceremony yang menandakan berakhirya rangkaian acara. Pada closing ceremony, turut hadir Miss Indonesia 2018, Alya Nur Shabrina, sebagai narasumber dalam webinar yang membahas tentang “Peran Pemuda dalam Mendorong Kesetaraan Gender di ASEAN”. Webinar dipandu oleh Mufradatul Riadhah yang berasal dari HI UMY. Dalam webinar tersebut, Alya Nur Shabrina menyampaikan bahwa untuk mendorong kesetaraan gender, para pemuda dapat mengambil peran untuk membantu mengembangkan kapasitas masyarakat dan juga menumbuh kesadaran mengenai pentingnya kesetaraan gender. Hal ini menurutnya dapat dilakukan melalui kegiatan-kegiatan yang bersifat diskusi, sosialisasi, serta menjadi aktor yang berpikiran terbuka dan objektif dalam membahas hal tersebut.

Memasuki sesi tanya jawab, beberapa pertanyaan yang muncul seperti bagaimana memahami feminisme namun juga tetap menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila. Alya menjawab bahwa dengan memahami lebih jauh tentang Pancasila sebagai ideologi negara, maka kita dapat lebih memahami dan menghadapi perbedaan seperti berdialog terbuka dengan melibatkan banyak aktor. Pertanyaan lainnya yang juga muncul adalah mengenai bagaimana pemerintah memfasilitasi dialog perihal keseteraan gender. Miss Indonesia 2018 ini mengatakan, pemerintah dapat mempertimbangkan diskursus kesetaraan gender sebagai salah satu prioritas terutama pada Kementerian Perlindungan Perempuan dan Anak. Alya juga menekankan pentingnya sinergitas yang dibangun antara pemerintah dan pemuda dalam mendukung kesetaraan gender.

Setelah webinar selesai, rangkaian acara dilanjutkan dengan sesi awarding atau pengumuman dari masing-masing chamber. Pemenang diumumkan dalam bentuk video yang menampilkan nama delegasi dan universitas asal delegasi. Setelah diumumkan melalui video, MC meminta kepada delegasi yang memenangkan chamber-chamber tersebut untuk memberikan beberapa kata sebagai pemenang. Saat diumumkan, para delegasi terlihat sangat antusias untuk menyebutkan nama-nama delegasi yang menurut mereka layak untuk jadi pemenang melalui kolom obrolan yang ada di aplikasi Zoom.

Dalam pertemuan nasional tahun ini, delegasi HI UMY mendapatkan juara tiga dalam chamber press corps atas nama Aini Fatihah (HI 2018). Setelah seluruh pemenang diumumkan, closing ceremony dilanjutkan dengan laporan Ketua Panitia PNMHII ke-32, Tian Adhia Nugraha (HI 2017), untuk mengucapkan terima kasih atas partisipasi dari seluruh delegasi dan juga kerja keras panitia. Di tahun selanjutnya, PNMHII rencananya akan diadakan di Universitas Kristen Satya Wacana setelah ditetapkan sebagai tuan rumah terpilih pada Sidang Forum PNMHII ke-32. Semoga delegasi HI UMY akan terus dapat mengharumkan nama HI UMY di PNMHII. (and)

Disunting kembali dari artikel: