Berita

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (IMM FISIPOL UMY) selenggarakan rangkaian acara Imagination Pop Art Festival (IMPROFest) Tahun 2022. Dengan mengangkat tema “Budaya Tradisional sebagai Manifestasi Masyarakat Indonesia Kontemporer,” acara yang berlangsung selama dua hari ini dimeriahkan oleh budayawan tradisional, artis papan atas Indonesia, serta masyarakat umum.

Rangkaian acara IMPROFest 2022 diawali dengan kegiatan “Pambuko” pada Rabu (28/09). Acara IMPROFest dibuka oleh Tim Tari Organisasi Daerah Lampung yang membawakan Tari Sigeh Pengunten. Beberapa jajaran pejabat Universitas memberikan apresiasi atas penampilan yang dibawakan dengan luar biasa. Selain apresiasi dari jajaran pejabat kampus, apresiasi tertinggi datang dari Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) khususnya Dinas Kebudayaan Bantul, hingga Sri Sultan Hamengkubuwono IX. “Saya sangat mengapresiasi kerja keras anak-anak kita, kreativitas dan inovasi nya patut dipertahankan dan menjadi contoh bagi generasi milenial lain,” ungkap Takdir Ali Mukti, S.Sos., M.Si. selaku Dekan FISIPOL UMY. Kegiatan Pambuko yang dihadiri oleh 100 orang ini ditutup oleh Budi Sardjono, S.T., M.Ling selaku Sekretaris Dinas Kebudayaan Kabupaten Bantul dengan membawakan surat sambutan dari Sri Sultan Hamengkubuwono IX.

Selain acara seremonial, IMPROFest juga menyelenggarakan Work Art Space bagi para pengunjung. Selanjutnya, agenda Serawung Budaya dilaksanakan dengan berbagai penampilan dari budayawan seni tradisional. Beberapa diantaranya adalah Didi Nini Thowok, Orkes Rumah Opet, dan Manggolo Mudho. Penampilan karawitan dan Tari Asmarandhana dari Mahasiswa UAD turut menambah khasanah budaya yang bisa dinikmati.

Agenda terakhir dari Rangkaian IMPROFest 2022 adalah Konser. Line-up Konser Puncak IMPROFest 2022 Kamis (29/09) yaitu Om Wawes, Guyon Waton, Rizky Febian, Tiara Andini, serta special guest; Tulus. Sejumlah 4.500 orang pengunjung memadati lokasi IMROFest yang diselenggarakan di Sportorium UMY.

Melalui kegiatan ini, Aditya Fatmandadika Qurnain selaku Ketua Panitia IMPROFest 2022 mengungkapkan tujuan dipilihnya tema tahun ini karena keprihatinan khususnya mewakili generasi muda yang semakin menggeser budaya tradisional Indonesia dengan kebanggaan terhadap budaya asing. “Harapannya, semoga acara ini dapat menginspirasi para mahasiswa dan masyarakat luas untuk menyadari bahwa kebudayaan kita terancam luntur,” tutup Adit.